Skip to main content

RPP Aritmatika / Untung Rugi

RENCANA PELAKSAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan         : SMP
Kelas / Semester             : VII / 2
Mata Pelajaran                : Matematika
                                                Materi pokok                   : Aritmatika Sosial
                                                Sub materi pokok            : Untung dan Rugi
Alokasi Waktu                :  3 x 45 menit
Tahun Ajaran                  : ............

A.          Kompetensi Inti
1.      Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2.      Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3.      Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4.      Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B.           Kompetensi Dasar
2.2 Memiliki rasa ingin tahu, percaya diri, dan ketertarikan pada matematika serta memiliki rasa percaya pada daya dan kegunaan matematika, yang terbentuk melalui pengalaman belajar.
2.3 Memiliki sikap terbuka, santun, objektif, menghargai pendapat dan karya teman dalam interaksi kelompok maupun aktivitas sehari-hari.
4.2 Menggunakan konsep aljabar dalam menyelesaikan masalah aritmatika sosial sederhana
Indikator:
4.2.1        menerapkan konsep aljabar dalam menyelesaikan masalah untung dan rugi
C.          Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan diskusi diharapkan siswa terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran dan bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta dapat
1.      Menjelaskan pengertian konsep untung dan rugi
2.      Menerapkan konsep aljabar dalam menyelesaikan masalah untung dan rugi
D.          Materi Ajar
Aritmatika Sosial tentang untung dan rugi (Lampiran 1           )
E.           Metode/model/pendekatan pembelajaran
Pendekatan                        :  Saintifik (scientific).
Model                                 :  Cooperative tipe STAD
Metode                              :  inkuiri, pemberian tugas, dan pemecahan masalah
F.           Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke-1: 3 × 40 menit

Fase Kooperatif
Deskripsi
AlokasiWaktu
Fase-1
Menyampaikan tujuan dan memotivasi siswa
Pendahuluan
1.      Membuka pelajaran dengan salam pembuka dan berdo’a
2.      Memeriksa kehadiran siswa sebagai sikap disiplin
3.      Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai
Apersepsi :
§  Mengajukan pertanyaan-pertanyaan untuk mengarahkan siswa mengaitkan kosep untung dan rugi dari berbagai situasi nyata yang dekat dengan kehidupan siswa
Motivasi :
§  Memotivasi siswa dengan cara menunjukkan gambar berkaitan dengan untung dan rugi dalam kehidupan sehari-hari seperti berikut
§ Meminta siswa mengamati situasi pada gambar yang berkaitan dengan matematika
§ Apa yang bisa kalian simpulkan tentang situasi yang terlihat pada gambar ?
§ Untung atau rugikah penjual itu ?
4.         Menyampaikan langkah-langkah yang akan diterapkan dalam pembelajaran kooperatif tipe STAD
10 menit
Fase-2
Menyajikan informasi













Fase-3
Mengorganisasikan siswa ke dalam kelompok-kelompok belajar



Fase-4
Membimbing kelompok bekerja dan belajar







Fase-5
Evaluasi
Kegiatan Inti
Guru memberikan informasi singkat tentang tugas yang akan dikerjakan
Mengamati:
§   Siswa membaca buku dan contoh-contoh  masalah nyata untung  dan rugi
§   Siswa diarahkan untuk mempelajari materi konsep untung dan rugi beserta contoh-contoh masalah nyata.
Menanya :
§   Siswa didorong untuk mengajukan pertanyaan mengenai konsep untung dan rugi dari buku pegangan siswa maupun dari sumber lain.
§   Siswa lain diberi kesempatan untuk menjawab pertanyaan teman atau memberi tanggapan.

Siswa dibagi atas beberapa kelompok yang heterogen yang beranggota 4-5 orang.

Menggali informasi
§   Siswa dalam setiap kelompok diarahkan untuk menemukan rumus dan menyelesaikan kegiatan yang terdapat pada LKS.
Mengasosiasikan:
§   Siswa dalam kelompok diminta untuk menganalisis dan membuat kategori dari unsur-unsur konsep untung dan rugi, kemudian menghubungkan unsur-unsur yang sudah dikategorikan sehingga dapat dibuat kesimpulan mengenai untung dan rugi.
Mengomunikasikan :
§   Wakil kelompok mempresentasikan hasil pengamatan dan diskusi tentang konsep untung dan rugi serta peran untung dan rugi dalam kehidupan dengan tata bahasa yang benar.
Siswa mengerjakan soal individu sebagai latihan
60 menit

Penutup
1.        Siswa dengan bimbingan guru, membuat kesimpulan tentang konsep untung dan rugi.
2.        Siswa mejawab pertanyaan refleksi
3.        Guru memberikan feedback atau penghargaan
4.        Siswa diberikan tugas rumah (PR)
5.        Guru menginformasikan materi selanjutnya yaitu tentang diskon dan bruto dalam aritmatika sosial
6.        Guru mengakhiri pembelajaran dengan cara mengaitkan materi dengan nilai-nilai agama dan sosial
10    menit

G.    Sumber, Media,  Alat dan Bahan Pembelajaran
§  Sumber Pembelajaran :
-          Adinawan, M.Cholik, dan Sugijono. 2007. Matematika untuk SMP kelas VII. Jakarta: Erlangga
-          Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2013. Matematika Buku Guru/Kementerian  Pendidikan dan Kebudayaan. Jakarta.
-          LKS (terlampir)
-          Lembar penilaian
-          Buku referensi lain.
§  Media Pembelajaran dan Alat :
-         Papan tulis, spidol, penghapus, dan penggaris

H.          Penilaian  Hasil Belajar
-          Penilaian Sikap : Teknik Non Tes, Bentuk Pengamatan sikap dalam pembelajaran
-          Penilaian pengetahuan : Teknik Tes Tertulis, Bentuk Uraian
-          Penilaian Keterampilan : Teknik Non Tes, Bentuk Kinerja
(Lembar Kerja dan Instrumen Penilaian Terlampir)

No
Aspek yang dinilai
Teknik Penilaian
Waktu Penilaian
1.
Sikap
a. Menunjukkan rasa ingin tahu dalam melakukan diskusi tentang untung dan rugi.
b. Bertanggung jawab dalam kelompok belajarnya.
Pengamatan
Selama pembelajaran dan saat diskusi
2.
Pengetahuan
Menerapkan konsep aljabar dalam menyelesaikan masalah untung dan rugi.
Pengamatan dan
Tes
Penyelesaian
tugas individu dan
kelompok
3.
Keterampilan
Mampu Menerapkan konsep aljabar dalam menyelesaikan masalah untung dan rugi
Pengamatan
Penyelesaian tugas (baik individu
maupun kelompok) dan saat diskusi

I.             Instrumen Penilaian Hasil belajar
1.      Lembar kerja         : Lampiran 2
2.      Lembar penilaian   : Lampiran 3

Dosen Pembimbing                                                     Mahasiswa Praktikan

..............................................                                      .....................................

Comments

Popular posts from this blog

RPP Bahasa Indonesia Kelas 3 SD/MI - Kurikulum Merdeka ganjil

RPP I Bahasa Indonesia - Kelas 3 SD/MI Kurikulum: Merdeka Satuan Pendidikan: SD/MI Mata Pelajaran: Bahasa Indonesia Kelas/Semester: 3 / Genap Alokasi Waktu: 2 x 35 menit Topik/Modul Ajar: Membaca dan Menanggapi Cerita Anak Tujuan Pembelajaran Siswa dapat membaca cerita anak dengan lancar. Siswa dapat mengidentifikasi tokoh, latar, dan alur dalam cerita. Siswa dapat mengungkapkan pendapat tentang isi cerita secara lisan dan tertulis. Kegiatan Pembelajaran Pendahuluan (10 menit) Guru menyapa siswa dan membuka pembelajaran dengan salam dan doa. Apersepsi: Guru menanyakan buku cerita atau dongeng yang pernah dibaca siswa. Menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini. Kegiatan Inti (50 menit) Eksplorasi: Guru membacakan satu cerita anak pendek (misalnya: “Kancil dan Buaya”) dengan intonasi yang tepat. Elaborasi: Siswa diminta membaca kembali secara bergiliran. Diskusi bersama: siapa tokoh utama, di mana latar cerita...

Makalah KPK dan FPB

MENENTUKAN KELIPATAN PERSEKUTUAN TERKECIL (KPK) DAN FAKTOR PERSEKUTUAN TERBESAR (FPB)  DENGAN METODE EBIK A. PENDAHULUAN Pendidikan hendaknya mampu membentuk cara berpikir dan berprilaku anak yang positif. Tatanan berpikir yang ingin di bentuk adalah kemampuan berpikir logis, kritis, dan sistematis, sehingga dari kemampuan berpikir ini akan mengarahkan setiap orang khususnya siswa untuk berprilaku positif, terarah dan efektif. Matematika sebagai salah satu ilmu pengetahuan merupakan salah satu sarana untuk meningkatkan kemampuan berpikir setiap orang, oleh karena itu kesadaran untuk mampu mengetahui dan memahami matematika bagi siswa sangat diharapkan sudah bertumbuh sejak usia dini. Membentuk pemahaman yang utuh pada anak dalam pelajaran matematika diperlukan kecintaan terlebih dahulu terhadap matematika, oleh karena itu seorang pendidik hendaknya mampu menciptakan “Fun Learning” di dalam kelas. Fun learning pada matematika dapat tercipta apabila seorang guru mampu mengaj...

Matematika Menurut NCTM

National Council of Teachers of Mathematics (NCTM) menyatakan bahwa pembelajaran matematika di sekolah dari jenjang pendidikan dasar hingga kelas XII  memerlukan standar pembelajaran yang berfungsi untuk menghasilkan siswa yang memiliki kemampuan berpikir, kemampuan penalaran matematis dan memiliki pengetahuan serta ketrampilan dasar yang bermanfaat. Menurut NCTM 2000, disebutkan bahwa terdapat lima kemampuan  dasar  matematika  yang  merupakan  standar  proses yakni pemecahan masalah (problem solving), penalaran dan bukti (reasoning and proof), komunikasi (communication), koneksi (connections) dan representasi (representation). Dengan mengacu pada lima standar kemampuan NCTM, maka dalam tujuan pembelajaran   matematika   menurut   Badan   Standar   Nasional.