Dr. Howard Garned,
seorang psikologi dari Universitas Harvard, AS mengemukakan teorinya bahwa
kecerdasan tidak terpatri di tigkat tertentu dan terbatas saat seseorang
lahir. ”Setiap orang mengembangkan
kecerdasan dengan beragam cara yang dikenal dengan multiple intelligence”,
katanya. Seperti, Mozart adalah pemusik
jenius, seorang komposer sekaligus symphonies yang menjadi salah satu contoh
pemilik kecerdasan musikal. Sedangkan
einstein adalah salah satu ilmuwan dunia yang memiliki kecerdasan logika dan
matematika. Apakah einstein lebih cerdas
dibanding mozart? Jika ditilik dari teori multiple inteligensia, Einstein dan
Mozart sama-sama cerdas tapi berbeda bidang.
Jadi Anda pun berkesempatan mengembangkan kecerdasannya di berbagai
bidang.
Pokok-pokok
pikiran yang dikemukakan Garnerd adalah
:
Manusia mempunyai
kemampuan meningkatkan dan memperkuat kecerdasannya
Kecerdasan selain dapat
berubah dapat pula diajarkan kepada orang lain
Kecerdasan merupakan realitas majemuk yang
muncul di bagian-bagian yang berbeda pada sistem otak atau pikiran manusia
Pada tingkat tertentu,
kecerdasan ini merupakan suatu kesatuan yang utuh. Artinya dalam memecahkan
masalah atau tugas tertentu, seluruh macam kecerdasan manusia bekerja
bersama-sama, kompak dan terpadu
Menurut Howard Gardener
dalam setiap diri manusia ada 8 macam kecerdasan, yaitu:
1.
Kecerdasan linguistik
2.
Kecerdasan logik matematika
3.
Kecerdasan visual dan spasial
4.
Kecerdasan musik
5.
Kecerdasan interpersonal
6.
Kecerdasan intrapersonal
7.
Kecerdasan kinestetik
8.
Kecerdasan naturalis
Penulis di sini hanya
membahas kecerdasan majemuk berdasarkan Prof. Howard Gardener tentang perincian
serta penjelasan dari tiap-tiap kecerdasn majemuk yang beliau dapatkan, yang
berikut akan dibahas 8 macam kecerdasan majemuk versi Prof. Howard Gardener.
1. KECERDASAN
LINGUISTIK
Kecerdasan
linguistik adalah kemampuan untuk menggunakan kata-kata secara efektif, baik
secara lisan maupun tulisan. Kecerdasan ini mencakup kepekaan terhadap arti
kata, urutan kata, suara, ritme dan intonasi dari kata yang di ucapkan.
Termasuk kemampuan untuk mengerti kekuatan kata dalam mengubah kondisi pikiran
dan menyampaikan informasi.
2. KECERDASAN LOGIK
MATEMATIK
Kecerdasan
logik matematik ialah kemampuan seseorang dalam memecahkan masalah. Ia mampu
memikirkan dan menyusun solusi (jalan keluar) dengan urutan yang logis (masuk
akal). Ia suka angka, urutan, logika dan keteraturan. Ia mengerti pola
hubungan, ia mampu melakukan proses berpikir deduktif dan induktif. Proses
berpikir deduktif artinya cara berpikir dari hal-hal yang besar kepada hal-hal
yang kecil. Proses berpikir induktif artinya cara berpikir dari hal-hal yang
kecil kepada hal-hal yang besar.
3. KECERDASAN VISUAL
DAN SPASIAL
Kecerdasan
visual dan spasial adalah kemampuan untuk melihat dan mengamati dunia visual
dan spasial secara akurat (cermat). Visual artinya gambar, spasial yaitu
hal-hal yang berkenaan dengan ruang atau tempat. Kecerdasan ini melibatkan
kesadaran akan warana, garis, bentuk, ruang, ukuran dan juga hubungan di antara
elemen-elemen tersebut. Kecerdasan ini juga melibatkan kemampuan untuk melihat
obyek dari berbagai sudut pandang.
4. KECERDASAN MUSIK
Kecerdasan
musik adalah kemampuan untuk menikmati, mengamati, membedakan, mengarang,
membentuk dan mengekspresikan bentuk-bentuk musik. Kecerdasan ini meliputi
kepekaan terhadap ritme, melodi dan timbre dari musik yang didengar. Musik
mempunyai pengaruh yang sangat besar terhadap
perkembangan kemampuan matematika dan ilmu sains dalam diri seseorang.
Telah
di teiliti di 17 negara terhadap kemampuan anak didik usia 14 tahun dalam
bidang sains. Dalam penelitian itu ditemukan bahwa anak dari negara Belanda,
Jepang dan Hongaria mempunyai prestasi tertinggi di dunia. Saat di teliti lebih
mendalam ternyata ketiga negara ini memasukkan unsur ini ke dalam kurikulum
mereka. Selain itu musik juga dapat menciptakan suasana yang rileks namun
waspada, dapat membangkitkan semangat, merangsang kreativitas, kepekaan dan
kemampuan berpikir. Belajar dengan menggunakan musik yang tepat akan sangat
membantu kita dalam meningkatkan daya ingat.
5. KECERDASAN
INTERPERSONAL
Kecerdasan
interpersonal ialah kemampuan untuk mengamati dan mengerti maksud, motivasi dan
perasaan orang lain. Peka pada ekpresi wajah, suara dan gerakan tubuh orang
lain dan ia mampu memberikan respon secara efektif dalam berkomunikasi.
Kecerdasan ini juga mampu untuk masuk ke dalam diri orang lain, mengerti dunia
orang lain, mengerti pandangan, sikap orang lain dan umumnya dapat memimpin
kelompok.
6. KECERDASAN
INTRAPERSONAL
Kecerdasan
intrapersonal adalah kemampuan yang berhubungan dengan kesadaran dan
pengetahuan tentang diri sendiri. Dapat memahami kekuatan dan kelemahan diri
sendiri. Mampu memotivasi dirinya sendiri dan melakukan disiplin diri. Orang
yang memilki kecerdasan ini sangat menghargai nilai (aturan-aturan) etika
(sopan santun) dan moral.
7. KECERDASAN
KINESTETIK
Kecerdasan
kinestetik ialah kemampuan dalam menggunakan tubuh kita secara terampil untuk
mengungkapkan ide, pemikiran dan perasaan. Kecerdasan ini juga meliputi
keterampilan fisik dalam bidang koordinasi, keseimbangan, daya tahan, kekuatan,
kelenturan dan kecepatan.
8. KECERDASAN NATURALIS
Kecerdasan
naturalis adalah kemampuan untuk mengenali, membedakan, mengungkapkan dan
membuat kategori terhadap apa yang di jumpai di alam maupun lingkungan. Intinya
adalah kemampuan manusia untuk mengenali tanaman, hewan dan bagian lain dari
alam semesta.
Comments
Post a Comment